Pages

Wednesday, 12 June 2013

MENGENANG A.A. MARAMIS


Oleh: Dedet Zelthauzallam
Mr. Alexander Anries Maramis merupakan salah satu pahlawan nasional di Indonesia yang bisa dikatakan belum terlalu populer. A.A. Maramis adalah seorang pahlawan nasional yang memiliki jasa yang besar dalam memerdekakan Indonesia.  Beliau lahir di Manado, Sulawesi Utara pada tanggal 20 Juni 1897 dan wafat pada tahun 1977.
A.A. Maramis pernah menjabat berbagai jabatan penting, diataranya Menteri Keuangan pertama RI, anggota BPUPKI, anggota KNIP. Selain itu juga, A.A. Maramis adalah salah satu orang yang mendatangani Piagam Jakarta yang sekarang UUD 1945 dan Beliau masuk sebagai Panitia Lima yang ditugaskan dalam perumusan Pancasila.
Perlu diketahui juga, A.A. Maramis pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Pemerintah Darurat di India pada saat agresi militer Belanda II. Beliau juga pernah menjadi duta besar dibeberapa negara, antara lain Jerman Barat, Filipina dan Uni Sovyet.
Berkat jasanya yang besar, maka pemerintah Republik Indonesia menerima penghargaan Bintang Mahaputera dan Bintang Gerilya.
Monumen A.A. Maramis di Kota Manado
Di daerah kelahirannya, A.A. Maramis dibuatkan sebuah monumen untuk mengenang Beliau. Tugu A.A. Maramis terletak di Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara. Saking dihormatinya Beliau sebagai salah satu putra terbaik Sulawesi Utara, maka jalan dari Bandara Sam Ratu Langi diberi nama Jalan A.A. Maramis.
Namun saya sayangkan setelah melihat monumen dari A.A. Maramis di Kecamatan Mapanget, Manado sangat memprihatinkan. Monumen A.A. Maramis tidak teawat lagi. Beginilah kelemahan dari kita, sering melupakan jasa para pahlawan kita.
Saya berharap Pemerintah Kota Manado atau Provinsi Suluwesi Utara bisa merawat monumen dari pahlawan nasional ini.  

No comments:

Post a Comment