Pages

Monday, 28 January 2013

SEGI TIGA EMAS MENUJU PUJUT BARU


Oleh : Dedet Zelthauzallam
Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, NTB merupakan sebuah kecamatan yang berada di selatan Pulau Lombok. Kecamatan Pujut sangat luas bisa dilihat dari luasnya 233,55 km², Jumlah penduduknya sekitar  96.302 jiwa yang tersebar di 16 desa. Masyarakatnya mayoritas petani dan nelayan. Di wilayah ini bisa kita temukan banyak sekali potensi-potensi daerah yang kurang dikelola oleh pemerintah.
Saat ini bisa kita katakan Kecamatan Pujut akan melalui babak baru dimana di kecamatan ini didirikan beberapa bangunan penting yang berstandar internasional. Bangunan yang dimaksud adalah Bandara Internasional Lombok (BIL) dan Pelabuhan Perikanan Berstandar Internasional. Dua bangunan ini akn menjadikan pujut sebagai pusat perekonomian Lombok Tengah maupun NTB ke depan ditambah pariwisata yang ada di daerah ini sangat bagus khususnya pantai-pantai selatan yang terbentang dari Selung Belanak sampai Awang. Inilah yang kita sebut sebagai segi tiga emas.
Segi tiga emas yang dimiliki Kecamatan Pujut harus bisa mendorong kemajuan wilayah ini bukan hanya dari pembangunan infrastruktur saja tetapi juga dari kulitas sumber daya manusianya. SDMnya harus ditingkatkan agar masyarakat di Pujut ini tidak menjadi penonton saja tetapi harus mampu bersaing sehingga pendapatan perkapita masyarakatnya maningkat. Pemerintah kabupaten dan provinsi harus menjadi pioner dalam peningkatan mutu masyarakat di Kecamatan Pujut.
        Ketika pemerintah mengabaikan masyarakat pujut maka segi tiga emas yang terdiri dari BIL, Pelabuhan Internasional dan Pariwisata itu tidak akan berarti apa-apa bagi masyarakat pujut. Ini akan menjadi suatu hal yang tidak ada gunanya. Malah akan menyebabkan penduduk asli akan terisolasi oleh penduduk pendatang yang memiliki kualitas yang lebih baik. Hal-hal yang perlu dilakukan oleh pemerintah agar masyarakat pujut bisa merasakan segi tiga emas yang ada di daerahnya adalah sebagai berikut :
1.      Meningkatkan kualitas masyarakat melalui peningkatan pendidikan dan pelatihan.
2.      Membantu masyarakat dalam mengembangkan usaha-usahanya.
3.      Memprioritaskan masyarakat pujut dari pada masyarakat luar.

No comments:

Post a Comment