Oleh: Dedet Zelthauzallam
Edward
Snowden adalah seorang pria yang lahir di Kota Elizabeth, Negara Bagian
Corolina Utara pada tanggal 21 Juni 1983. Saat ini pemuda 29 tahun ini menjadi
buah bibir di seluruh dunia berkat keberaniannya mengungkapkan rahasia negerinya
sendiri, Amerika Serikat. Snowden merupakan mantan anggota CIA yang bekerja
sebagai kontraktor di Badan Keamanan Nasional Amerika (NSA).
Secara
mengejutkan, Snowden membocorkan rahasia Amerika Serikat mengenai penyadapan
telepon dan jaringan internet seluruh warga Amerika. Snowden mengatakan bahwa
pemerintah Amerika sudah melakukan penyadapan kepada seluruh warga sejak lama.
Ini merupakan sebuah pelanggaran, karena mengingat pemerintah sudah memasuki
privasi warga negaranya, tanpa ijin dan pemberitahuan terlebih dahulu.
Pemerintah
Amerika Serikat melakukan tindakan penyadapan dengan alasan keamanan negara.
Dengan melakukan penyadapan ini Gedung putih akan bisa mengetahui setiap gerak
gerik semua warganya. Namun hal yang dilakukan pemerintah AS ini sangat salah
dan bertentangan dengan kebebasan yang digmbor-gemborkan AS dan sekutunya.
Jelas tindakan AS melanggar HAM warganya.
Keberanian
Snowden untuk membocorkan rahasia AS ini menui pro dan kontra. Ada yang
menganggap Snowden sebagai pahlawan dan ada juga menyebutnya sebagai
pembangkang. Tetapi kebanyakan orang mendukung dan memberikan apresiasi kepada
Snowden.
Saat
ini Snowden menjadi buronan pemerintah AS. Pemerintahan Obama sangat geram,
karena tidak bisa menangkap Snowden. Obama mengatakan akan melakukan tindakan
apa pun untuk mendapatkan Snowden. Namun negara adidaya ini akan sulit
mendapatkannya, karena banyak negara yang ingin melindungi Snowden.
Awalnya
Snowden tinggal di Hongkong. Tetapi mengingat ada rencana Amerika Serikat
melakukan ektradisi dengan Hongkong, maka Snowden memilih terbang ke Rusia.
Saat ini Snowden masih berada di Rusia, masih menunggu negara yang mau
memberikan suaka kepadanya. Snowden sudah menyiapkan permintaan suaka kepada
sejumlah negara, diantaranya Bolivia, Norwegia, Venezuela, dan Kuba.
Tindakan
yang dilakukan Snowden bisa terbilang berani dan perlu diberikan jempol, karena
berani mengungkapkan rahasia negara adidaya, AS. Kebocoran rahasia ini akan
membuat negeri Paman Sam malu untuk berteriak tetntang kebebasan atau demokrasi
maupun HAM. Seharusnya Snowden dilindungi oleh negara se-dunia, supaya
masyarakat dunia tahu busuknya pemerintahan gedung Putih. Namun bisa dilihat
saat ini, banyak negara malah takut untuk memberikan suaka kepadanya, karena
tidak mau bermasalah dengan AS.
Intervensi
AS tehadap negara tempat Snowden memohon suaka sangat luar biasa. Intervensi
inilah yang meyebabkannya sulit mendapatkan suaka. Snowden hero or zero,
tergantung dari sudut pandang masing-masing. Tetapi kalau sesuai dengan hukum
internasional, maka AS sudah salah. Jadi Snowden lebih pantas disebut pahlawan
dari pada pembangkang. Snowden sang hero.
No comments:
Post a Comment